Pelatihan mengemudi roda empat golongan SIM A yang diselenggarakan oleh LPK AdjieRadja bekerja sama dengan Disnaker Kota Bontang, resmi ditutup pada Rabu (19/03/2025)
Narasipedia,Bontang – Pelatihan berbasis kompetensi kejuruan mengemudi roda empat golongan SIM A yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) AdjieRadja bekerja sama dengan Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bontang, resmi ditutup pada Rabu (19/03/2025). Acara penutupan digelar di Gedung LPK AdjieRadja, menandai berakhirnya program pelatihan yang berlangsung selama 15 hari, mulai dari 24 Februari 2025 hingga 12 Maret 2025
Pelatihan ini diikuti oleh 50 peserta. Selama pelatihan, peserta mengikuti agenda pembelajaran yang terdiri dari 3 hari teori dan 12 hari praktik. Ketua LPK AdjieRadja, Dwi Prayitno, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya program ini. Ia juga berpesan kepada peserta untuk terus berlatih secara mandiri guna meningkatkan kemampuan mengemudi mereka.
“Pelatihan ini telah memberikan bekal dasar untuk mengemudi dengan baik. Namun, untuk mencapai tingkat mahir, para peserta perlu memperbanyak jam terbang dan terus berlatih secara konsisten,” ujarnya.
Kepala Disnaker Kota Bontang, Abdu Safa Muha, yang hadir dalam acara penutupan didampingi oleh Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas dan Penempatan Tenaga Kerja (Lattas dan Penta Kerja) Disnaker Bontang, Lukmanul Hakim, turut mengapresiasi keberhasilan pelatihan ini.
“Kami sangat bangga dengan semangat peserta dan komitmen LPK AdjieRadja dalam memberikan pelatihan berbasis kompetensi. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal yang sejalan dengan kebutuhan industri,” ungkapnya.
Seluruh peserta yang mengikuti pelatihan dinyatakan 100% lulus dan mendapatkan sertifikat kompetensi. Mereka juga berkesempatan untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM) A. Dengan keterampilan yang telah diasah selama pelatihan, para peserta diharapkan dapat menjadi pengemudi profesional yang siap bersaing di dunia kerja.
Program pelatihan ini diharapkan dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Bontang di masa mendatang, sekaligus menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal yang kompeten dan siap menghadapi tantangan industri.
